OJK dan Bank Kalteng Edukasi 1.500 Pelajar soal Keuangan

oleh -115 Dilihat
oleh
FOTO : Asisten Direktur Senior OJK Provinsi Kalimantan Tengah Andrianto Suhada ketika memberikan materi dalam kegiatan edukasi di SMAN 2 Palangka Raya.

PALANGKARAYA, Aspirasikalteng.com – Dalam rangka menyemarakkan Bulan Inklusi Keuangan (BIK) Tahun 2025. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kalimantan Tengah bersama PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Kalimantan Tengah menggelar kegiatan edukasi keuangan kepada 1.500 pelajar di SMAN 2 Palangka Raya, Jumat (3/10/2025).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala SMAN 2 Palangka Raya, M. Rifani, S.Pd, Asisten Direktur Senior OJK Provinsi Kalimantan Tengah, Andrianto Suhada, serta Pemimpin Cabang PT BPD Kalimantan Tengah Cabang Pasar Kahayan, Alfina Clarissa.

Sinergi ini menjadi langkah nyata dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di kalangan pelajar, sekaligus memperkuat kesadaran terhadap pentingnya pengelolaan keuangan sejak dini.

Kepala SMAN 2 Palangka Raya, M. Rifani menyampaikan apresiasinya atas inisiatif OJK dan PT BPD Kalimantan Tengah dalam memberikan edukasi keuangan di lingkungan sekolah.

“Saya berharap dengan adanya kegiatan ini para siswa memiliki pemahaman keuangan yang memadai agar mampu mengelola keuangan dengan baik sejak dini serta terhindar dari tawaran-tawaran aktivitas keuangan ilegal,” terang Rifani.

Ia menilai kegiatan ini sangat relevan di tengah maraknya aktivitas keuangan digital yang berpotensi menimbulkan risiko penipuan bagi masyarakat muda.

Sementara itu, Asisten Direktur Senior OJK Provinsi Kalimantan Tengah, Andrianto Suhada menegaskan pentingnya literasi keuangan sejak dini.

“Literasi keuangan sejak dini, khususnya di tingkat SMA, memegang peran penting dalam membentuk generasi muda yang cerdas mengelola keuangan,”

“Pengetahuan ini juga menjadi fondasi bagi mereka untuk merencanakan masa depan, baik dalam melanjutkan pendidikan, merintis usaha, maupun rencana masa depan lainnya,” jelas Andrianto.

Menurutnya, pemahaman keuangan yang baik akan membantu generasi muda dalam mengatur keuangan pribadi sekaligus menyiapkan masa depan yang lebih terarah.

Melalui kegiatan ini, Pihaknya ingin menanamkan budaya menabung dan pemahaman keuangan sejak dini agar generasi muda Kalteng tumbuh menjadi masyarakat yang cerdas finansial dan siap menghadapi tantangan ekonomi digital.

Sesi berikutnya diisi dengan pemaparan oleh perwakilan PT BPD Kalimantan Tengah, Alfina Clarissa, yang mengenalkan produk dan layanan Simpanan Pelajar.

Ia juga memberikan tips praktis menabung serta mengelola keuangan dengan bijak agar para pelajar memiliki kesadaran pentingnya menabung sejak dini.

Kegiatan dilanjutkan dengan pembukaan rekening Simpanan Pelajar secara langsung di lingkungan sekolah.

Antusiasme peserta terlihat tinggi, ditandai dengan banyaknya pelajar yang mengikuti sesi pembukaan rekening dan berdiskusi seputar manfaat produk keuangan.

Sebagai penutup, panitia menyelenggarakan kuis interaktif yang menguji pengetahuan pelajar mengenai pentingnya pengelolaan keuangan dan risiko dari layanan jasa keuangan.

Kegiatan berlangsung meriah dan menjadi wadah edukatif yang memperkuat semangat literasi keuangan di kalangan pelajar.(adv)

+ posts

No More Posts Available.

No more pages to load.