KASONGAN – Ketua DPRD Kabupaten Katingan, Marwan Susanto, menekankan pentingnya pengawasan yang ketat terhadap distribusi dan penjualan gas Elpiji 3 Kg untuk mengantisipasi lonjakan harga dan kelangkaan yang sering terjadi menjelang bulan Ramadhan.
“Pemerintah daerah harus lebih sigap dalam mengawasi distribusi Elpiji bersubsidi agar tidak terjadi penyalahgunaan. Jika ada indikasi penimbunan atau permainan harga, maka sanksi tegas harus segera diberlakukan,”kata Mawardi, Kamis.
Untuk menjaga kestabilan harga dan ketersediaan gas bersubsidi lanjutnya, pemerintah daerah harus lebih sigap dalam mengawasi distribusi Elpiji 3 Kg agar tidak terjadi penyalahgunaan.
Ia mengungkapkan, lonjakan permintaan gas Elpiji 3 Kg menjelang Ramadhan sering dimanfaatkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab untuk menimbun atau menaikkan harga secara sepihak.
“Permintaan yang meningkat menjelang Ramadhan sering kali dimanfaatkan untuk menimbun atau menaikkan harga. Hal ini harus dicegah agar masyarakat tidak terbebani,” ujarnya menambahkan.
Dirinya berharap, melalui pengawasan yang lebih ketat dan penegakan hukum yang tegas, kelangkaan dan lonjakan harga Elpiji 3 Kg dapat diminimalisir, sehingga kebutuhan masyarakat dapat tercukupi dengan baik.
“Kami berharap dengan pengawasan yang lebih ketat, masyarakat dapat membeli gas Elpiji dengan harga yang wajar dan tanpa kesulitan,” tutupnya.(adv)
